MALANG – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menerima rombongan mahasiswa KKN-Dik Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) di aula BAU, Senin (30/01/23). Acara dihadiri oleh Wakil Rektor III UMM, jajaran dekanat FKIP UMM, Kepala Sekolah tempat KKNDIK, 5 PCM, DPL dari FKIP UMM, serta dosen pendamping dan 75 mahasiswa UMS. Nantinya, mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Akuntansi, PPKn, Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Matematika, Pendidikan Biologi, PGSD, Pendidikan Geografi, Pendidikan Teknik Informatika, dan Pendidikan Olah Raga ini nantinya akan mengikuti KKN Pendidikan di 8 sekolah Muhammadiyah sejak 30 Januari 2023 hingga 11 Maret 2023.
Dalam sambutan penyerahan mahasiswa, perwakilan UMS, Samsul Huda mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud kerja sama antara FKIP UMM dan FKIP UMS. Tujuannya, mahasiswa mendapatkan pengalaman di lapangan untuk melengkapi teori-teori yang telah diperoleh di kampus. “Selain itu, melalui kerja sama ini, dengan terjun di sekolah-sekolah Muhammadiyah di bawah koordinasi FKIP UMM ini, harapannya mahasiswa kami bisa lebih mengenal amal usaha Muhammadiyah sehingga semangat persyarikatan itu muncul,” katanya.
Visi misi ini mendapatkan dukungan dan apresiasi dari Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Nur Subeki, ST., MT. Sebab, selain dalam rangka kaderisasi, kegiatan ini juga menunjukkan bagaimana Muhammadiyah senantiasa menebar manfaat. “Kami selaku pimpinan selalu support kegiatan-kegiatan yang berorientasi pada upaya menebar manfaat. Sehingga, kontribusi itu juga turut memberikan resonansi dakwah Muhammadiyah,” ungkap Subeki.
Selepas acara, para mahasiswa langsung diantar ke sekolah tempat mengabdi oleh para Dosen Pembimbing Lapang (DPL). Dekan FKIP UMM pun mengucapkan selamat ber-KKN. Ia berharap, kegiatan ini dapat memberi manfaat bagi mahasiswa dan persyarikatan. “Selamat ber-KKN di Malang. Semoga sukses dan membawa kebermanfaatan bagi adik-adik dan persyarikatan,” tutur Dr. Trisakti Handayani, M.M.
Para mahasiswa pun terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Pasalnya, mereka dengan inisiatif pribadi memilih untuk mengikuti program ini di antara beberapa program pilihan. Ditanya tentang alasan memilih program KKN-DIK ini, salah satu peserta, Heni Kusmayanti mengatakan, program ini tidak hanya mendapat pengakuan KKN, tetapi juga akan dikonversi dalam nilai Praktik Lapang Persekolahan (PLP). “Senang juga ditempatkan di Malang dan Batu karena kotanya nyaman. Saya juga mendengar banyak cerita kegiatan mahasiswa FKIP UMM di sekolah yang luar biasa, jadi saya yakin saya akan mendapat banyak pengalaman berharga,” tandas mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika itu. (*fid)