FKIP News – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dari angkatan 2022 berhasil menggelar pentas seni musikalisasi puisi dan monolog sebagai hasil dari mata kuliah Membaca Sastra yang diampu oleh Dr. Hari Sunaryo, M.Si.
Dr. Hari Sunaryo, M.Si., juga turut berperan sebagai pengarah produksi dalam acara yang berlangsung di Lt. 1 GKB 1 UMM pada tanggal 7 dan 8 Juli 2024.
Pentas seni ini terbagi menjadi dua tim yang masing-masing memiliki fokus dan tema yang berbeda. Tim pertama, yang diberi nama "Renjana", membawakan musikalisasi puisi dengan tema "Untaian Cinta". Sedangkan tim kedua, bernama "Sangharsa", menghadirkan monolog berjudul "Marsinah" karya Ratna Sarumpaet.
"Saya sangat bangga dengan dedikasi dan hasil kreatifitas yang ditunjukkan oleh mahasiswa-mahasiswa kami dalam pentas ini," ungkap Bapak Hari, sapaan akrabnya. "Mereka tidak hanya berhasil mengekspresikan makna dalam puisi dan monolog dengan sangat baik, tetapi juga mampu menyampaikan pesan-pesan yang mendalam kepada penonton," sambungnya.
Sutradara dari tim Renjana adalah Dimas Abby S., yang telah berhasil membimbing dan mengarahkan para mahasiswa dalam menciptakan atmosfer yang tepat sesuai dengan tema yang diangkat. Sementara itu, tim Sangharsa berhasil menghadirkan interpretasi yang kuat dalam monolog "Marsinah", yang merupakan kisah inspiratif tentang perjuangan seorang pekerja perempuan di masa lalu.
Pentas ini mendapat sambutan yang hangat dari para penonton yang hadir, terdiri dari rekan mahasiswa, dosen, dan masyarakat umum. Mereka memberikan apresiasi yang tinggi atas keberanian dan kualitas artistik yang ditunjukkan oleh para mahasiswa PBI FKIP UMM.
Wakil Dekan 1 FKIP UMM, Dr. Sugiarti, MSi. yang turut hadir menyaksikana pun memberikan pujian terhadap prestasi ini. "Pentas seni seperti ini bukan hanya sebagai kegiatan akademik, tetapi juga sebagai wujud nyata dari pengembangan bakat dan kreativitas mahasiswa dalam bidang seni pertunjukan," ujarnya.
Pentas musikalisasi puisi dan monolog ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi mahasiswa dan masyarakat umum untuk semakin mengapresiasi seni dan kebudayaan, serta untuk terus mengembangkan potensi kreatif mereka.