Rabu, 9 Mei 2018, Sebanyak 226 Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang (FKIP UMM) dinyatakan lulus dalam Yudisium Periode II tahun 2018 yang dilaksanakan di Aula GKB lantai 9 Kampus III UMM dengan mengusung tema Membangun Generasi Mandiri dan Berintegritas.
Dekan FKIP Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes, dalam sambutannya berpesan kepada calon wisudawan perlunya mewujudkan diri yang mandiri dan berintegritas dalam mewujudkan kesuksesan karir. Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes juga menitipkan semangat DUA-P. Pertama, Do’a. Do’a yang dimaksud adalah mulai dan jangan pernah lelah berdo’a, karena do’a adalah kunci dari semuanya. Kedua, Ulet (kerja keras dan tekun). Seseorang tidak boleh cepat lelah dan harus terus berupaya maksimal. Ketiga, Adaptif. Kita harus mampu beradaptasi, dimanapun harus mampu dan bisa diterima di berbagai tempat dan bidang, pergaulan luwes, dan disenangi banyak orang karena memegang teguh kejujuran.Keempat, Pembelajar. Hidup harus terus belajar dan jangan pernah merasa puas dengan ilmu yang diperoleh. Selain itu sebagai pribadi harus terus memperbarui kemampuan diri.
Peserta Yudisium sebanyak 226 mahasiswa, terdiri dari 36 mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika, 16 mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi, 32 Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 11 mahasiswa Program Studi PPKn, 22 mahasiswa Program Studi Bahasa Inggris, dan 109 mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). Menurut Surat Keputusan Nomor : E.6.o/206/FKIP-UMM/IV/2018. Tentang Penetapan Lulusan TERBAIK mahasiswa berprestasi akademik FKIP (IPK 3,97 a.n. Sasmita Agustina/PGSD), selain itu juga terbaik tingkat Prodi (Prodi Pendidikan Matematika a.n. Nisa’ul Hafizah IPK 3,96), (Prodi Pendidikan Biologi a.n. Airinisaa’ Bella Angeli IPK 3,78), (Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia a.n. Retno Windarti IPK 3,86), (Prodi PPKn a.n. Nungky Adeliya IPK 3,84), (Prodi Pendidikan Bahasa Inggris a.n. Annisaa Primadona Muwida IPK 3,75). Prestasi lain yang diunggulkan dalam prestasi non akademik FKIP-UMM adalah 1) Nurna Hidayati Ningsih (Pendidikan Matematika) Bidang Karya Ilmiah, 2) Adjar Yusrandi Akbar (Pendidikan Biologi) Public Relation, 3) Melia Mega Sari (Pendidikan Biologi) Seni Puisi, 4) Nova Astriani Saputri (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Seni dan Budaya, 5) Sasmita Agustina (PGSD) Seni Tari, dan 6) Mita Kartika Sari (PGSD) Seni Batik.
Acara Yudisium Periode II juga dimeriahkan oleh Dua orang Pembicara yaitu Miftahussururi, S.Pd. dan Ibu Ririn Dwi Agustin, M.Pd. Miftahussururi, S.Pd., seorang staf muda di Kemendikbud yang juga merupakan alumni Prodi Pendidikan Matematika UMM. Miftahussururi memulai dengan mengajak bermain tepuk dari Mesir yang langsung memecah tawa para peserta yudisium. Setelah itu Beliau mengajak mahasiswa memikirkan rencana setelah kuliah dan membagi pengalaman tentang peluang pasca kuliah. Miftahussururi banyak membagi pengalamannya pasca kuliah sembari memberi wawasan pada peserta yudisium bahwa sebagai calon Sarjana Pendidikan harus mengambil peran di dunia pendidikan. Peran di dunia pendidikan tidak hanya dalam bentuk menjadi guru dan jangan mempersempit arti pendidikan. Tak kalah menarik juga paparan dari Bu Ririn Dwi Agustin, M.Pd., seorang Dosen dan Praktisi Pendidikan, yang memotivasi peserta yudisium bahwa jangan sampai ada perasaan minder sebagai alumni dari Perguruan Tinggi Swasta. Selain itu Beliau banyak membagi kiat – kiat menjadi pribadi yang mandiri dan juga berpesan agar jangan menyerah dalam meraih cita – cita, karena tidak ada yang tidak mungkin diraih, serta jangan berhenti untuk bermimpi dan belajar.